Cara mengembangkan bisnis kamu

BaCara Menjadi Pribadi Yang Menarik Dan Menyenangkangi kalian para entrepreneur, pasti sudah mengetahui bahwa membangun bisnis memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi dibandingkan dengan memulai sebuah bisnis. Selain cara kamu mengelolanya, cara pikir kamu juga menentukan perkembangan bisnis kamu!

Apa saja yang harus kamu lakukan untuk menyukseskan bisnis kamu?

1. Think Productive!
Apa yang kamu pikirkan menentukan apa yang kamu lakukan. Apa yang terus menerus kamu pikirkan akan menentukan posisi akhir kamu. Itulah sebabnya berhubungan dengan orang-orang berpikiran sama sangatlah penting.

Dengan menciptakan sebuah tim impian dan secara reguler berhubungan dengan mereka, kamu akan mempersiapkan diri untuk menjadi positif!

2. Kamu Punya Pilihan!
Apapun keadaannya, kamu memiliki kekuatan untuk memilih bagaimana akan bereaksi. Kamu memiliki kekuatan untuk memilih dengan siapa kamu akan berhubungan, apa yang akan kamu lakukan dengan waktu luang kamu, buku apa yang akan kamu baca, tindakan apa yang akan kamu ambil dalam lima menit ke depan untuk membawa kamu lebih dekat ke tujuan.

3. Everything Happens For a Reason
Belajarlah melihat sinar terang di balik setiap awan mendung. Setiap tantangan mengandung pelajaran besar. Tantangan ditujukan untuk memperlambat kita agar kita punya cukup waktu untuk mempelajari berbagai hal yang perlu kita pelajari dalam perjalanan menuju impian kita!

4. Percaya Pada Kemampuan Diri
Kepercayaan diri muncul dari persiapan. Kepercayaan diri tidak bisa dipalsukan. Kepercayaan diri muncul dari melatih suatu keterampilan hingga menguasainya. Begitu menguasai suatu keterampilan, kamu pun merasa percaya diri.

5. Fokus!
Ketahui apa yang paling penting bagi kamu dan fokuskan semua upaya kamu untuk meraihnya. Jika kamu memfokuskan semua upaya pada satu tujuan, kemungkinan sukses kamu hampir pasti.

Jika kamu membagi fokus pada dua tujuan, kemungkinan sukses kamu turun menjadi 66%. Jika kamu memiliki tiga tujuan, kemungkinan sukses kamu tinggal 25%.

Begitu menguasai bidang kamu, kamu akan merasa percaya diri. Dengan kepercayaan diri, kamu bisa mulai meraih berbagai hal yang tak pernah kamu bayangkan.

sumber : http://www.ciputraentrepreneurship.com/memulai-bisnis

Ingin Bisnis Tapi Tak Punya Modal ??

Tak sedikit para calon pengusaha yang akan membangun bisnis selalu mengeluh soal modal, padahal nyatanya, modal usaha tidaklah sebatas uang cash. Diri kita dengan segala kelebihannya, kredibilitas nama baik kita, dan jaringan yang kita miliki adalah modal yang paling mendasar dan paling dibutuhkan selain modal uang cash.

referrals-idaman-semua-pemilik-bisnis-1692

Namun banyak dari pengusaha pemula yang secara tidak langsung menuhankan uang cash sebagai penentu usahanya berjalan atau tidak. Sehingga tak ada modal ya tidak jalan. Modal cash disini bukan berarti tidak mengeluarkan uang sama sekali. Tapi maksudnya adalah uang dalam jumlah tertentu yang membiayai sebagian besar kegiatan bisnis Anda.

Jika Anda mulai berpikir terbuka dan mau berusaha lebih keras. Maka berikut ini, adalah beberapa solusi yang bisa dilakukan bagi Anda yang tidak memiliki modal uang cash untuk memulai bisnis Anda :

  1. Bayar Mundur

Jika Anda tidak punya uang saat ini. Anda bisa melakukan negosiasi untuk bayar mundur dengan batas waktu tertentu. Biasanya seorang supplier atau mitra bisnis lainnya akan setuju untuk bayar mundur dengan syarat tertentu misalkan jaminan, atau bayar lebih mahal dari harga aslinya. Tapi dengan bayar mundur ini, setidaknya Anda sudah bisa memulai bisnis Anda. Tapi ingat selalu tepati pembayaran sesuai kesepakatan.

  1. Barter

Anda tidak punya uang cash untuk usaha Anda, misal membeli barang, sewa tempat dan lain sebagainya. Meskipun terkesan kuno, tapi siapa sangka cara ini masih digunakan oleh banyak pebisnis. Anda bisa tukarkan barang atau sumber daya miliki Anda lainnya dengan barang atau sumber daya miliki partner Anda. Yang terpenting adalah bagaimana cara Anda melakukan negosiasi agar transaksi ini sama sama menguntungkan kedua belah pihak.

  1. Kerja sama

Cara ini adalah cara paling umum yang dilakukan para pengusaha pemula yang akhirnya berhasil memulai usahanya. Menjadi seorang pengusaha memang tidak bisa seperti Superman yang semua bisa ditangani sendiri. Dengan bekerja sama Anda bisa saling melengkapi. Jika Anda tidak punya uang, maka bekerjasamalah dengan pihak yang memiliki uang. Bisa investor, patungan dengan teman atau keluarga dan lain sebagainya. Atau Anda bisa juga kerjasama bagi hasil dengan yang punya tempat sehingga Anda tidak perlu bayar sewa. Dan masih lagi bentuk kerja sama lainnya.

  1. Mulai dari hal kecil

Negosiasi tidak berhasil, barter tidak ada yang mau, kerjasama juga belum memungkinkan. Maka mulai saja dari hal kecil yang bisa Anda lakukan di usaha itu. Misalkan Anda mulai mencicil peralatan, berjualan dulu dengan jumlah kecil dan lainnya. Menawarkan kerjasama apalagi sifatnya investasi memang masih sedikit rentan apalagi kepada pebisnis pemula yang belum memiliki pengalaman.

Maka dengan Anda memulai bisnis tanpa Anda sadari, investor, mitra bisnis orang orang di sekeliling Anda akan melihat kesungguhan Anda. Maka ketika Anda suatu saat meminta bantuan kerjasama kembali untuk bisnis Anda itu. Pertimbangan mereka bertambah kuat karena melihat kesungguhan Anda dalam memulai bisnis.

  1. Gaet Pasarnya dulu

Banyak pengusaha pemula yang terburu buru untuk langsung memiliki bisnis yang besar, produksi ataupun menyewa tempat usaha. Padahal ada suatu usaha yang bisa di lakukan tanpa modal. Ya usaha itu sedang tren saat ini. Menjadi pemasar, menggaet pasar dulu adalah cara terbaik dan termudah dalam memulai usaha. Kita hanya perlu berpromosi jika ada yang membeli Anda bisa meminta uangnya terlebih dahulu atau minimal DP. Lalu baru Anda membeli barangnya, dan Anda bisa mengambil untung dari harga selisih tersebut.

Banyak pengusaha yang memulai bisnisnya dari memasarkan produk atau jasa orang lain terlebih dulu. Bahkan tak sedikit yang menjadi kaya meski tak memiliki produk sendiri dan hanya memasarkan prosuk orang lain. Baru setelah memiliki pasar yang loyal, potensial dan modal yang memadai mereka memproduksi sendiri.

sumber : http://www.ciputraentrepreneurship.com/memulai-bisnis/mau-bisnis-tak-punya-modal-lakukan-hal-ini